Apa perbedaan rangkaian magnet dan ciri fisik magnet kuat

Perbedaan utama antara rangkaian magnet dan sifat fisik rangkaian adalah sebagai berikut:
(1) Di alam terdapat bahan yang dapat menghantarkan arus dengan baik, dan ada juga bahan yang dapat menyekat arus. Misalnya, resistivitas tembaga adalah 1,69 × 10-2qmm2 /m, sedangkan resistivitas karet sekitar 10 kali lipatnya. Namun hingga saat ini, belum ditemukan bahan yang dapat mengisolasi fluks magnet. Bismut mempunyai permeabilitas paling rendah yaitu 0,99982μ. Permeabilitas udara adalah 1,000038 μ. Dengan demikian udara dapat dikatakan sebagai bahan yang permeabilitasnya paling rendah. Bahan feromagnetik terbaik memiliki permeabilitas relatif sekitar 10 pangkat enam.

(2) Arus sebenarnya adalah aliran partikel bermuatan dalam konduktor. Karena adanya hambatan konduktor, gaya listrik bekerja pada partikel bermuatan dan mengkonsumsi energi, dan kehilangan daya diubah menjadi energi panas. Fluks magnet tidak mewakili pergerakan partikel apa pun, juga tidak mewakili hilangnya daya, sehingga analogi ini tidak diperlukan. Rangkaian listrik dan rangkaian magnet cukup terpisah, masing-masing mempunyai ikatan bagian dalam sendiri. Rugi, jadi analoginya timpang. Sirkuit dan sirkuit magnetis saling eksklusif, masing-masing memiliki konotasi fisiknya sendiri yang tidak perlu dipertanyakan lagi.

Sirkuit magnetik lebih longgar:
(1) Tidak akan ada pemutusan arus pada rangkaian magnet, fluks magnet ada dimana-mana.
(3) Rangkaian magnet hampir selalu nonlinier. Keengganan bahan feromagnetik bersifat nonlinier, keengganan celah udara bersifat linier. Hukum ohm rangkaian magnet dan konsep keengganan yang tercantum di atas hanya berlaku dalam rentang linier. Oleh karena itu, dalam perancangan praktis, kurva bH biasanya digunakan untuk menghitung titik kerja.
(2) Karena tidak ada bahan yang benar-benar non-magnetik, fluks magnet tidak dibatasi. Hanya sebagian fluks magnet yang mengalir melalui rangkaian magnet tertentu, dan sisanya tersebar di ruang sekitar rangkaian magnet, yang disebut kebocoran magnet. Perhitungan dan pengukuran yang akurat terhadap kebocoran fluks magnet ini sulit dilakukan, namun tidak dapat diabaikan.